Header Ads

test

Pekembangan Media Sosial dari Tahun ke Tahun

            Masyarakat di indonesia rata-rata memiliki akun media sosial pribadi masing-masing. Akun media sosial tersebut dapat dimanfaatkan sebagai media untuk bertukar informasi, berbisnis, belajar dan berkomunikasi tanpa ada batasan waktu dan jarak. Media sosial memerlukan koneksi internet jika ingin terhubung dengan orang lain.

Lantas apa itu media sosial? Menurut Wikipedia media sosial adalah sebuah media daring yang digunakan satu sama lain dimana para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berinteraksi, berbagi, dan menciptakan isi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Media sosial merupakan sebuah media berbasis kecanggihan teknologi yang diklasifikasikan dari berbagai bentuk, seperti majalah, forum internet, weblog, blog sosial, microblogging, wiki, siniar, foto atau gambar, video, peringkat dan bookmark sosial.

Diawal perkembangan media sosial bertujuan untuk jalinan komunikasi antar komunitas dengan ruang lingkup kecil untuk tujuan tertentu. Kini perkembangannya tidak lagi sebatas media pergaulan sosial, namun telah berkembang menjadi media informasi, komunikasi, interaksi, bahkan promosi era digital dan bisnis online. Perkembangan media sosial begitu signifikan dari tahun ke tahun. Pesatnya perkembangan media sosial masa kini disebabkan oleh semua orang yang merasa seperti bisa "memiliki" media sendiri.

Berikut ini merupakan perkembangan media sosial dari tahun ke tahun, diantaranya :

1. Tahun 1978

Tahun 1978, merupakan awal ditemukan sistem papan buletin, awal dimungkinkannya seseorang untuk dapat berhubungan atau berkomunikasi dengan orang lain menggunakan surat elektronik, atau mengunggah dan mengunduh perangkat lunak, yang semua itu dilakukan menggunakan saluran telepon yang terhubung modem. Sistem papan buletin ini ditemukan oleh Ward Christensen dan Randy Suess yang keduanya adalah sesama pecinta dunia komputer.


2. Tahun 1995

Tahun 1995, ditemukan GeoCities, situs ini merupakan Web Hosting, yaitu layanan penyewaan untuk penyimpanan data situs web agar bisa diakses dari mana saja dan temuan ini menjadi tonggak berdirinya situs-situs web lain.


3.  Tahun 1997

Tahun 1997, ditemukan situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com walaupun sebenarnya pada tahun 1995 telah ditemukan situs Classmates.com yang juga merupakan jejaring sosial. Namun, Sixdegree.com dianggap lebih "menawarkan" sebuah situs jejaring sosial dibanding Classmates.com.


4.  Tahun 1999

Tahun 1999, ditemukan situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger. Situs ini "menawarkan" kepada penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri, sehingga pengguna dari Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun, termasuk hal pribadi ataupun untuk mengkritisi pemerintah, dan dapat dikatakan blogger ini menjadi tonggak berkembangnya sebuah media sosial.


        Jenis media sosial yang dijelaska di atas telah digunakan oleh generasi yang masih tradisional sampai ke generasi yang hidup pada tahun 1900-an. Dikarenakan peminatnya sedikit, tidak semua orang pada masa itu menggunakan media sosial.

        Media sosial yang akan dijelaskan selanjutnya adalah awal dari media sosial berkembang dengan sangat pesat. Dengan desain yang bagus dan memiliki banyak fitur yang menarik, membuat media sosial menarik minat anak generasi milenial. Apa saja itu?

5. Tahun 2002

Tahun 2002, ditemukannya Friendster, situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi booming, dan keberadaan media sosial menjadi fenomenal. Platform ini memungkinkan pengguna membuat profil dan terkoneksi secara virtual denga orang di seluruh dunia. Friendster kemudian di gandrungi anak muda pada masanya. Kesuksesan tersebut memicu munculnya jejaring pertemanan yang lain.


6. Tahun 2003

Tahun 2003, berdiri LinkedIn, yang tidak hanya berguna untuk bersosial, LinkedIn juga dapat digunakan untuk mencari pekerjaan, sehingga fungsi media Sosial makin berkembang. Sehingga fungsi dari sebuah media sosial makin berkembang. Masih pada tahun yang sama mulai berdirinya MySpace, MySpace menawarkan kemudahan dalam menggunakannya, sehingga MySpace dikatakan situs jejaring sosial yang user friendly.


7. Tahun 2004

Tahun 2004, Mark Zuckerberg meluncurkan jejaring pertemanan lain yaitu Facebook. Situs jejaring sosial yang terkenal hingga kini dan merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota terbanyak. Media sosial Facebook naik daun pada tahun 2008 dan mulai menggeser Friendster sebagai sarana berkenalan via dunia maya. Fitu-fitur yang ditawarkan oleh Facebook juga jauh lebih beragam seperti terdapat aplikasi games didalamnya.


8. Tahun 2005

Para pekerja kreatif terus mengembangkan media sosial jenis lain. Hingga pada tahun 2005, Youtube diluncurkan. Youtube menjadi salah satu media sosial menarik karena berbagi menggunakan video yang merupakan pembeda dari media sosial yang lainnya.


9. Tahun 2006

Tahun 2004, ditemukan Facebook, situs jejaring sosial yang terkenal hingga kini, merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota terbanyak. Twiter muncul sebagai situs jejaring sosial yang lebih simple dengan berfokus kepada penyajian timeline yang berisi status orang-orang yang kita ikuti disertai kolom komentar, kolom retweet, dan kolom like atau unlike. Situs ini juga dapat menjadi medium pertukaran pesan melalui direct message, namun kita tidak bisa melihat pengguna yang sedang online.


10. Tahun 2010

Tahun 2010, ditemukan Instagram, situs jejaring sosial yang penggunanya dimungkinkan untuk membagikan foto, video, informasi, dan berbagai tulisan/artikel dengan mudah, awalnya hanya untuk pengguna iOS, tetapi sejak 2012 juga dimanfaatkan oleh pengguna Android. Instagram menjadi situs jejaring sosial di Indonesia yang diminati. Situs ini berfokus pada aktualisasi diri melalui foto dan video yang dapat diedit. Interaksi pada situ ini dapat diwujudkan melalui tombol like, berkomentar pada kolom komentar maupun mengirimkan pesan kepada pengguna lain.


11.  Tahun 2011

Tahun 2011, ditemukan LINE, situs jejaring sosial yang digunakan sebagai media untuk berbagi foto, video, dan percakapan dengan pengguna lain, bertukar pesan sehari-hari, situs jejaring sosial ini berfokus kepada pertukaran pesan baik kelompok maupun perindividu. Selain bertukar pesan, Line juga dilengkapi denga fitur timeline dan beberapa fitur yang lain seperti games. Para pengguna dapat saling menambahkan teman dengan menggunakan fitur add friend.

Masih pada tahun yang sama, layanan Snapchat diluncurkan. Aplikasi ini berfokus pada berbagi cerita video yang hanya dapat dilihat dalam waktu 24 jam saja. Pada tahun yang sama juga ditemukannya Google+, yang diluncurkan oleh Google. Peluncuran Google+ ini pada awalnya hanya sebatas pada beberapa orang yang telah diundang oleh pihak Google. Setelah itu baru Google+ diluncurkan secara umum.


        Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa perkembangan media sosial sangat pesat dari tahun ke tahunnya. Pesatnya pekembangan media sosial, membuat sebuah perusahaan aplikasi baik luar negeri dan dalam negeri berlomba-lomba bersaing untuk menciptakan sebuah aplikasi media sosia yang baru. Yang tentunya diharapkan aplikasi tersebut memancing banyak masyarakat untuk menggnakannya.

        Berkembangnya aplikasi media sosial membuat aplikasi media sosial yang baru bermunculan. Aplikasi media sosial tersebut tentunya memliki dampak positif dan dampak negatif bagi penggunanya, tergantung dari orang yang menggunakan aplikasi madia sosial tersebut. Oleh karena itu, kita dituntut untuk lebih bijak dalam menggunakan berbagai aplikasi media sosial. Agar kita dapat mengikuti perkembangan zaman media sosial dengan baik.

 

Sumber :

Wikipedia. (2021, 6 Januari). Media Sosial. https://id.wikipedia.org/wiki/Media_sosial

Mark Antoni. (2020, 22 Desember). Media Sosial dari Masa ke Masa. https://www.kompasiana.com/markantoni/5fe21cd78ede48055e3f6ca5/media-sosial-dari-masa-ke-masa?page=all

 

 

 

Tidak ada komentar